BERJUANG

Wah saya masih bingung mau nulis kayag gimana. yang penting ini punya nya sela kiki 33_X-MultiMedia B. hhehehe..... .

BERBEDA

Semangatwae. aku seneng bisa maen-maen di blog... hhahahahahaha.... :).

TERBANGKAN GARUDA KE ANGKASA

mimpi tak hanya jadi khayalan ketika kita mampu untuk berikhtiar meraihnya... Semangat semua sahabatku. Awal dari kebahagian adalah bermimpi..

SINGKIRKAN KUTU DALAM SAYAPNYA

Aku senanag bisa maen-maen di blog..

MIMPI ITU GAK HARAM

Aku igi jadi yang berbeda.

Senin, 13 Juni 2011

menambahkan fonta

Hal lain yang mudah dilakukan adalah dengan membuat perbedaan dalam fonta untuk berbagai elemen di halaman. Jadi marilah kita jadikan teks dengan fonta “Georgia”, kecuali untuk heading h1, yang mana akan kita beri fonta “Helvetica.”

Di Web, anda tidak pernah dapat memastikan fonta apa yang dimiliki oleh para pembaca di dalam komputer-komputer mereka, jadi kita tambahkan juga beberapa alternatif: bila Georgia tidak tersedia, Times New Roman atau Times juga merupakan pilihan yang baik, bila semua itu tidak ada, browser bisa menggunakan fonta dengan serifs. Bila Helvetica tidak ada, Geneva, Arial dan SunSans-Regular juga serupa dalam bentuk, dan bila tak ada satupun hal tersebut yang jalan, browser dapat memilih fonta lain tanpa serif.

Dalam teks editor tambahkan baris-baris berikut:
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01//EN">
<html>
<head>
  <title>Halaman dengan style saya yang pertama</title>
  <style type="text/css">
  body {
  font-family: Georgia, "Times New Roman",
  Times, serif;
  color: purple;
  background-color: #d8da3d }
  h1 {
  font-family: Helvetica, Geneva, Arial,
  SunSans-Regular, sans-serif }
  </style>
</head>

<body>
[dsb.]

Jika anda menyaimpan file tersebut lagi dan menekan “Reload” di browser, seharusnya ada fonta-fonta yang berbeda untuk heading dan teks lainnya.



Sekarang teks utama telah memiliki fonta yang berbeda dari heading.
 source:kliksini

Jumat, 10 Juni 2011

Mempercantik Homepage dengan CSS

. Berikut ini disajikan beberapa tips penggunaan CSS untuk mempercantik homepage atau website Anda.


1. Link Tanpa Garis Bawah

Aslinya , sebuah link otomatis akan punya garis bawah. Tapi dengan menggunakan CSS, garis bawah itu bisa dihilangkan dengan mudah. Caranya, tempatkan kode CSS berikut di bagian <head> halaman web yang Anda buat (bersama title, description, dan keyword). Dengan menggunakan kode ini, garis bawah pada seluruh link di halaman web Anda akan hilang.


<S TYLE><!--
A {text-decoration: none;}
--></STYLE& gt;

2. Sebagian Link Tanpa Garis Bawah

Jika hanya ingin menghilangkan garis bawah pada link-link tertentu, bukan pada seluruh link seperti yang terjadi kalau memakai kode di atas, kode yang berikut ini bisa dipakai. Tapi, cara menggunakannya berbeda. Kode ini mesti disisipkan langsung pada kode hiperlink yang Anda buat. Contoh dan kodenya seperti yang berikut ini.

<A HREF="http://www.endonesi a.com" STYLE=text-decoration:none;&qu ot;>Endonesia.Com</A>

3. Link Hover, Ganti Warna

Link bisa juga dibuat berganti warna ketika mouse ada berada di atasnya atau hover. Gunakan kode berikut untuk membuatnya, dan letakkan kode ini di bagian <head> halaman web yang Anda buat, seperti tips yang pertama tadi.

<STYLE>& lt;!--
A:HOVER {color: red;}
--></STYLE&g t;

Warna yang digunakan untuk hover tentunya sesuka Anda. Pada contoh di atas, warna atau color yang dipakai adalah merah atau red. Kalau mau, Anda bisa menggantinya dengan blue, green, atau warna lain. Kalau Anda paham kode ASCII untuk warna tertentu, Anda juga bisa memakainya.

4. Link Hover, Garis Bawah 

D engan kode CSS pada tips No. 1, Anda bisa membuat garis bawah link menghilang. Kalau tips itu dipadukan dengan kode pada tips No.3, anda bisa membuat link muncul garis bawahnya ketika mouse berada di atasnya. Kodenya, yang mesti disisipkan di bagian <head>, jadi seperti ini:

<STYLE> ;<!--
A {text-decoration: none;}
A:HOVER {text-decoration: underline;}
--></S TYLE>

5. Link Hover, Pakai Background

Ca ra lain menyiasati link adalah dengan membuat sebuah link jadi punya warna latar belakang (background) ketika mouse berada di atasnya. Kodenya seperti yang berikut ini, dan sisipkan di bagian <head>.

< ;STYLE><!--
A:HOVE R {background-color: yellow;}
--></STYL E>

Sekian dulu....

source : klikini

Rabu, 08 Juni 2011

GAMBAR DAN KETERANGAN GAMBAR



Eiffel tower
Scale model of the Eiffel tower in Parc Mini-France
HTML tidak memiliki sebuah elemen yang memungkinkan kita untuk memasukkan sebuah gambar dengan keterangannya. Meskipun pernah diusulkan (lihat HTML3), tapi tidak berhasil muncul di HTML4. Berikut adalah sebuah cara untuk mensimulasi elemen gambar seperti itu:
<div class="figure">
  <p><img src="eiffel.jpg" width="136"
    height="200" alt="Eiffel tower">
  <p>Scale model of the
    Eiffel tower in Parc Mini-France
</div>
Lalu di dalam style sheet tersebut anda menggunakan class "figure" untuk menformat gambar tersebut seperti yang anda inginkan. Sebagai contoh, untuk menposisikannya di sebelah kanan, dengan tempat sebesar 25% dari paragraf yang mengelilinginya, aturan berikut bisa melakukan trik tersebut:
div.figure {
  float: right;
  width: 25%;
  border: thin silver solid;
  margin: 0.5em;
  padding: 0.5em;
}
div.figure p {
  text-align: center;
  font-style: italic;
  font-size: smaller;
  text-indent: 0;
}
Bahkan hanya dua deklarasi pertama yang (float and width) yang penting, sisanya hanyalah dekorasi.
source : kliksini

Belajar CSS, bagaimana CSS dapat merubah tampilan website


Bayangkan jika anda memiliki website dengan 100 halaman. Bayangkan apabila anda ingin mengganti jenis huruf dari tiap website. Hal tersebut tentu saja sangat membuang waktu, tetapi jika anda menggunakan CSS untuk mendesain tampilan web, maka hal tersebut dapat dilakukan dengan mudah.
Pertama-tama kita kenalan dulu dengan CSS. CSS merupakan kependekan dari Cascading Style Sheet yang memungkinkan kita untuk mendesain (style) tampilan dokumen (terutama HTML) dengan memisahkan isi dari dokumen HTML dengan kode untuk menampilkannya (CSS). Jika kita memiliki banyak file HTML, kita hanya perlu satu file CSS, sehingga ketika kita mengganti jenis huruf pada file CSS maka semua file HTML yang berhubungan pada file CSS tersebut akan berubah. CSS distandarisasi oleh W3C (World Wide Web Consortium). CSS dapat dipasang pada dikumen HTML yang telah jadi.

Memasang CSS

Ada 3 cara untuk memasang CSS pada dokumen HTML yaitu: External Style Sheet (file CSS berbeda dari file HTML), Internal Style Sheet (Kode CSS dipasang di dalam tag head HTML) dan Inline Style Sheet (Kode CSS langsung dipasang di tag HTML, tidak direkomendasikan). Saya sarankan anda menggunakan cara External Style Sheet karena lebih mudah dalam mengelolanya. Disini saya akan menerangkan dasar-dasar CSS. Langsung saja kita coba kode berikut ini:
Tanpa CSS:
<html>
<head>
<title>Belajar CSS</title>
</head>
<body>
<h1><font face="Verdana">Belajar CSS</font></h1>
</body>
</html>
Jika kita menggunakan Internal CSS, maka kodenya akan menjadi:
<html>
<head>
<title>Belajar CSS</title>
<style type="text/css">
h1 { font-family: verdana; }
</style>
</head>
<body>
<h1>Belajar CSS</h1>
</body>
</html>
Jika kita menggunakan teknik external CSS, maka kita perlu membuat file css, misal buat file dan simpan dengan nama style.css dan isikan kode berikut:
h1 { font-family: verdana; }
Sekarang untuk kode HTML tulislah kode berikut ini dan simpan dengan nama coba.html:
<html>
<head>
<title>Belajar CSS</title>
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="style.css">
</head>
<body>
<h1>Belajar CSS</h1>
</body>
</html>
Didalam HTML kita perlu memanggil file CSS dengan menggunakan tag <link> yang diletakkan diantara tag <head>. Pada contoh CSS selanjutnya kita menggunakan teknik external CSS, jadi gunakan saja file style.css dan coba.html anda hanya perlu mengubah isinya. Untuk file HTML anda gunakan coba.html dan ubah isinya pada bagian <body> saja bagian yang didalam <head>tidak usah diapa-apakan.
Apapun yang terjadi, berusahalah untuk selalu menggunakan External CSS dengan memisahkan file CSS dengan file HTML nya
CSS terdiri dari dua bagian utama yaitu: selector, dalam hal ini H1 dan deklarasi yang berada diantara kurung kurawal {font-family: verdana}. Didalam deklarasi juga terbagi menjadi dua bagian yaitu property dalam hal ini font-family dan value dalam hal ini verdana. Dalam contoh diatas hanya mengubah sebuah tag yaitu tag <h1> menjadi teks dimana jenis hurufnya menjadi verdana. Kita dapat mengkombinasikan berbagai macam style menjadi satu. Kita akan segera mempelajarinya.
Sekarang kita coba mengkombinasikan banyak style. Cobalah kode CSS berikut ini dan simpan dengan nama style.css:
.title { 
    font-size: 13px;
    color: #6095d0; 
    font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; 
    font-weight:bold; 
}
.thank {
    font-size: 11px; 
    color: #000000; 
    font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif;
}p { 
    font-size: 12px; 
    color: #000000; 
    font-family: verdana; 
}
Sekarang tulis kode HTML ini dan simpan dengan nama coba.html:
<html>
<head>
<title>Belajar CSS</title>
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="style.css">
</head>
<body>
<font class="title">Halo dunia</font>
<p>Saya mau belajar CSS, ini kode CSS saya yang pertama</p>
<font class="thank">Terimakasih</font>
</body>
</html>
Hasil:
Contoh Penggunaan CSS
Untuk memanggil CSS dalam tag HTML kita perlu menggunakan atribut class untuk memanggil CSS selector (dalam contoh diatas selectornya title dan thank). Dengan demikian apabila semua halaman anda memanggil class title, dan jika anda ingin mengganti font untuk semua halaman anda cukup mengubah selector CSSnya saja. Bagaimana anda sudah paham kegunaan CSS.
CSS memiliki ratusan properties dan values, tentu saja saya tidak akan menerangkan semuanya, saya hanya akan menerangkan yang penting-penting saja.
Tidak semua browser dapat menampilkan jenis huruf yang kita spesifikasikan didalam CSS. Untuk itu kita perlu mendeklarasikan lebih dari satu jenis huruf agar browser mengenal jenis huruf yang digunakan. Anda dapat menggunakan property font-family, yang mirip dengan tag <font>. Sebagai contoh anda ingin menampilkan dari keluarga huruf Serif dan hurufnya Times yaitu Times New Roman. Anda dapat menuliskannya dari yang paling spesifik sampai yang umum, sehingga jika browser tidak mengenal fontnya, maka browser akan otomatis melihat font yang umum. Untuk lebih jelasnya lihat bkode berikut:
<h1 style="font-family: 'Times New Roman', Times, serif">Serif 
font</h1>
Jika anda ingin menampilkan jenis huruf sans-serif gunakan kode berikut:
body {Arial, Verdana, Geneva, Helvetica, sans-serif}
Jika ingin menggunakan jenis huruf serif, gunakan kode berikut:
body {Times New Roman, Times, Georgia, serif}
Untuk jenis huruf untuk kode program dapat anda gunakan kode berikut:
body {Courier New, Courier, monospace}

Scrollbar

Dengan menggunakan CSS anda juga dapat mengubah warna pada scrollbar yang terdapat dikanan browser. CSS memiliki 8 properties untuk mengubah warna pada scrollbar yaitu:scrollbar-arrow-colorscrollbar-basecolorscrollbar-face-color,scrollbar-shadow-colorscrollbar-darkshadow-colorscrollbar-3dlight-colorscrollbar-highlight-color dan scrollbartrack-color. Properties-properties ini mengatur warna untuk setiap bagian dari scrollbar.
Property CSS untuk Scrollbar
Coba kode berikut ini:
body {
scrollbar-face-color: #ffffff; 
scrollbar-highlight-color: #8b98b7; 
scrollbar-shadow-color: #8b98b7; 
scrollbar-3dlight-color: #8b98b7; 
scrollbar-arrow-color: #8b98b7; 
scrollbar-track-color: #ffffff; 
scrollbar-darkshadow-color: #8b98b7; 
scrollbar-base-color: #ffffff;
}

Link

Salah satu hal yang menarik dalam CSS anda dapat mengubah warna pada setiap link, menghilangkan garis bawah pada link sehingga jika anda bosan dengan link yang berwarna biru tua terang dengan garis bawah anda dapat mengubahnya.
Coba kode CSS berikut:
a.link1:link {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #C87C28; 
font-family: Times New Roman; 
text-decoration: none;
}
a.link1:visited {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #CC6600; 
font-family: Times New Roman; 
text-decoration: none;
}
a.link1:hover {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #C87C28; 
font-family: Times New Roman; 
text-decoration: underline
}
a.link1:active {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #C87C28; 
font-family: Times New Roman; 
text-decoration: none;
}
a.link2:link {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #663300; 
font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; 
text-decoration: underline;
}
a.link2:visited {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #800000; 
font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; 
text-decoration: none;
}
a.link2:hover {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #ff6600; 
font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; 
text-decoration: underline overline;
}
a.link2:active {
font-weight: bold; 
font-size: 12px; 
color: #ff6600; 
font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; 
text-decoration: underline;
}
Sekarang untuk kode HTML nya cobalah seperti ini:
Kunjungi <a href="http://www.dhimasronggobramantyo.com" 
class="link1">dhimasronggobramantyo.com</a> atau 
<a href="http://www.google.com" class="link2">google.com </a>
Maka akan menghasilkan:
Pada umumnya warna link untuk halaman web yang telah dikunjungi berbeda dengan yang belum dikunjungi. CSS dapat membedakannya dengan yang disebut pseudo-class ':link',':hover'':active' dan ':visited' untuk membedakannya:
  • :link pseudo-class merupakan link yang belum dikunjungi.
  • :visited pseudo-class merupakan link yang telah dikunjungi.
  • :hover pseudo-class applies merupakan link apabila pointer mouse melewati sebuah link.
Itulah semua dasar CSS, semakin dalam anda mempelajari CSS maka anda akan menemukan hal-hal menarik lainnya. Selamat mencoba.
4 Browser utama Internet Explorer, Firefox, Safari dan Opera memiliki cara sendiri dalam merepresentasikan CSS. Karena itu pastikan tampilan CSS website anda terlihat sama disemua browser tersebut. Bahkan antara IE 5, 6 dan 7 sudah berbeda-beda. Jadi tantangan bagi anda adalah membuat halaman website anda tampak sama disemua browser tanpa terkecuali.

source : klik sini

Kamis, 02 Juni 2011

buble pakek ps


Pada postingan cara membuat brush bubble atau brush gelembung sabun sebelum postingan ini.. gak dibahas cara pake nya.. hehehe.. sengaja.. biar banyak postingan nya :p
ya udah langsung aja..
Buka foto yang mau dibuat bergelembung..
Sekarang setting Brush nya..
Yuk mari gan..
Klik Brush tool
Nanti muncul Brush palette.. kalo gak muncul silahkan Klik Windows > Brushes
Klik brush bubble yang sudah dibuat..
setting scattering nya .. ini fungsi nya untuk memisah kan bubble yang tadinya menumpuk
nanti coba-coba dengan angka yang lain..  sangat menyenangkan deh pokoknya..
Lalu setting juga shape dynamics nya..
ini berfungsi untuk besar kecil masing-masing bubble atau putaran masing -masing bubble
silahkan coba-coba aja yah..
kalo udah klik di foto yang tadi udah disiapkan..
Ukuran nya terserah temen-temen aja.. mau gede , kecil, sedang..
Lebih bagus lagi kalo foreground nya PUTIH..
Hasilnya adalah
Selamat mencoba dan bersenang-senang..  ;)

foto david beckham jadi patungg ??/


Tutorial Photoshop sekarang tentang bagaimana membuat Patung David Beckham yang berasal dari sebuah Foto.. Foto nya David Beckham tentunya… masa fotonya Tukul :p
Pertama buka foto David Beckham yang original..
Download Foto David Beckham dan Texture nya DISINI
Duplikat layer background dengan menekan CTRL + J
Kita bekerja di Foto hasil duplikat aja  ya..  pilih layer 1 ( foto hasih duplikat )
Klik Image > Adjustment > desaturate atau CTRL + SHIFT + U untuk menjadikan Hitam putih.
Zoom bagian mata ..
Aktifkan quick mask mode .. kalo blom tau fungsi quick mas silahkan baca lagi tutorial photoshop saya yang ini..
Klik Brush Tool .. (pilih yang ukuran kecil … dikira-kira aja yang penting bisa buat masking bola mata nya )
Buat yang bagus yaa masking nya… :) … oia.. mata satu lagi jangan lupa …
setelah beres proses masking , Non aktifkan lagi  Quick Mask Mode nya..
maka mata akan terseleksi , tapi ini terseleksi mata luar nya… kita harus inverse dulu.. klik Select > inverse..
Klik gradient tool… settingan gradient ada di gambar..
Buat gradient buat di dalem mata.. gradient warna gelap di bawah ..
Kalo nanti hasilnya urang memuaskan… warnai samping mata dengan brush ukuran kecil dan warna abu-abu gelap.
ini hasilnya :
warna yang gelap seperti alis, rambut, jenggot terangin dengan dodge tool..
Hapus background putihnya.. Karena warna background putih, ini jadi sangat memudahkan .. klik magic wand tool trus klik sekali aja di background putih nya.. lalu Ketan Tekan delete! tekan CTRL + D untuk menghilangkan seleksi..
Kalo udah kita buka texture file tembok.jpg yang udah di download disini
Drag ke foto david beckham yang sudah diedit barusan..
KEcilin gambar temboknya, puter-puter, pokoknya biar pantes dan pas aja..  hehehe.. kalo mau diganti dengan texture yang lain juga gpp.. misal nemuin gambar batu .. pake aja..
Kalo mau pas, di bikin transparan dulu temboknya.. (opacity nya kurangin aja) .. kalo udah beres opacity nya naikin lagi jadi 100%
Klik Image > adjustment > desaturate untuk membuat tembok jadi hitam putih
CTRL + Klik di layer 1 (foto David Beckham), Klik Layer tembok (layer 2)  dan Klik Add Vector mask .. otomatis si tembok akan mengikuti bentuk Seleksi..
Ubah Layer mode menjadi Multiply
udah setengah jadi nih… tapi ada sebagian tangan dan badan nya masih ada..
jangan khawatir… kita potong aja..
matikan dulu layer background
CTRL + klik layer tembok.. klik Select > Inverse .. tekan DELETE..
Taraaa! hilang kan ?
Klik New FILL and adjustment layer > Hue/saturation
Klik lagi New FILL and adjustment layer > LEVEL
Supaya keliatan realistis… Burn semua tepi patung David BEckham …
CTRL + Klik Layer 1 untuk menyeleksi..
Klik burn tool… brush semua tepi nya.. kira-kira aja yah.. pokoknya sampai keliatan gelap aja..
Kalo udah keliatan bagus… sekarang kita gabung hasil nya.. dengan menekan CTRL +ALT+SHIFT + E
Buat dokumen Baru File > new
DRAG Layer gambar yang sudah jadi ke dokumen baru
Warnai background dengan warna hitam… pake paint bucket tool..
keliatan ada list putih seputar gambar patung david beckham …
mariii kita hilangkan!
Klik select > Modify > contract (cukup 1 pixel aja)
Klik Select > inverse lalu tekan delete…
Gunakan Poligonal Lasso tool untuk membuat bagian bawah patung biar keliatan seperti patung beneran :D
Seleksi bagian bawah patung seperti gambar .. Tekan DELETE
Gunakan Eraser Tool untuk menghaluaskan hasil potongan bentuk bawah patung
Sekarang kita setting background nya sedemikian rupa.. biar keliatan lebih real lagi..
Gunakan Brush tool (Ukuran Besar dan Soft round) , warna abu-abu…
Kita buat bayangannya sekarang..
Buat layer baru diatas layer background..
gunakan Ellipticak marquee tool … buat Ellips dibawah patung dan warnai dengan warna hitam
Klik Filter > Blur > Gaussian Blur
udah kan ?
kita buat lighting sekarnag..
CTRL + klik di layer patung..
Klik Filter > Render > lighting Effect
Hasil akhirnya harusnya seperti ini :
Silahkan dicoba… selamat belajar yaa juragan !

sumber : darisini

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More